Curhat #1

Hariku kelabu, awanku abu-abu, dan aku sendiri tidak berwarna. Cintaku tak bernyawa, kekasihku tak bisa berkata.
Aku tidak sedang galau karena cinta tapi aku sedang marah. Bukan marah kepada cinta, aku marah pada diri sendiri. Jiwaku merindu kepada orangtuaku, kepada masa kecilku.
Kepalaku terasa diinjak-injak, sakit sekali. Sedangkan hatiku, kosong. Bagai rumah megah yang sudah puluhan tahun tak diisi karena disita.
Akupun bingung seperti orang gila.

Tidak ada yang lebih nyaman daripada rumah, tidak ada yang lebih cantik daripada bayi-bayi didalamnya, yang terbuat dari cinta meskipun tumbuhnya tidak selalu dengan cinta. Aku mencintai bayi-bayi itu, tapi jarak terlalu memisahkan. Aku ingin mencium tangan orangtuaku, tapi dimensi ruang tak mengizinkan. 


Apa yang harus aku lakukan? Pulang? Tidak mungkin. Spesies relawan gabut yang alergi dengan komitmen dan prioritas dalam organisasiku tidak banyak membantu ketika ada kegiatan. Pekerjaan biasa dilimpahkan ke satu dua orang. 


Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

recent posts

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Entri Unggulan

Review

Pada bahan materi tentang lanskap hutan dan implikasinya pada penduduk lokal contoh kasus mengambil dari kehidupan orang rimba di wilayah ...

Blog Archive

Like us on Facebook

Label

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Label Cloud

Nabsaurus (1) Review (1)

Sample Text

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.